the definition of industrial revolutionary which happened in England and its impacts for the world
06 Revolusi Industri 4.0Deskripsi lengkap
Lahirnya revolusi industri dilatarbelakangi oleh munculnya masyarakat kelas menengah yang memegang sektor ekonomi yang mampu bersaing dengan kaum feodal tuan tanah. Dalam kaitannya dengan ma…Full description
Full description
Revolusi Industri 4.0 : Dampak dalam Berbagai AspekDeskripsi lengkap
Lahirnya revolusi industri dilatarbelakangi oleh munculnya masyarakat kelas menengah yang memegang sektor ekonomi yang mampu bersaing dengan kaum feodal tuan tanah. Dalam kaitannya dengan ma…Full description
Revolusi Industri 4.0 : Dampak dalam Berbagai Aspek
Revolusi Industri Dan Perkembangan Akuntansi
Revolusi Industri Dan Perkembangan Akuntansi
Revolusi Industri Dan Perkembangan AkuntansiDeskripsi lengkap
Revolusi Industri Dan Perkembangan AkuntansiFull description
Merekontruksi perjuangan bangsa Indonesia sejak masa Proklamasi sampai masa Reformasi
Merekontruksi perkembangan masyarakat Indonesia pada masa Orde Baru
Mendeskripsikan pelaksanaan industrialisasi di Indonesia pada masa Orde Baru
Jujur Toleransi Disiplin Kerja keras Kreatif Mandiri Demokratis
Semangat kebangsaan Cinta tanah air Menghargai prestasi Bersahabat/komunikatif Cinta damai Tanggung Jawab
Bapak Revolusi Industri dunia adalah James Watt. Pada tahun 1762 James Watt telah berhasil menemukan mesin uap. Penemuannya itu mendorong lahirnya revolusi industri. Revolusi Industri adalah suatu perubahan / pembaharuan secara radikal dan cepat pada penanganan industri dan teknik.
Dampak dari Revolusi Hijau menyebabkan upaya untuk melakukan modernisasi yang berdampak pada perkembangan industrialisasi.
Industrialisasi juga merupakan proses budaya dimana dibangun masyarakat dari suatu pola hidup atau berbudaya agraris tradisional menuju masyarakat berpola hidup dan berbudaya masyarakat industri.
Perkembangan Perkembangan industri tidak lepas dari proses perjalanan panjang penemuan di bidang teknologi yang mendorong berbagai perubahan dalam masyarakat.
Tercapainya efisiensi dan efektivitas kerja. Banyaknya tenaga kerja terserap ke dalam sektor-sektor industri. Meningkatnya pendapatan per kapita masyarakat di berbagai daerah khususnya di kawasan industri. Menigkatnya kebutuhan masyarakat yang memanfaatkan hasil-hasil industri baik pangan, sandang, maupun alatalat untuk mendukung pertanian dan sebagainya.
Di Indonesia dari tahun ke tahun semakin maju, pertumbuhan pertumbuhan industri terus dapat kita lihat. Oleh karena itu, pemerintah memantapkan pertumbuhan pertumbuhan sektor industri, melalui departemen perindustrian menetapkan langkahlangkah strategi strategi pengembangan pengembangan industri nasional nasional yang terdiri dari : a. Pemantapan dan pendalaman struktur industri dikaitkan dgn sektor pertanian,sektor pertanian,sektor kehutanan,sektor pertambangan. b. Pengembangan Pengembangan industri permesinan dan elektronika penghasil barang modal.
c. d. e.
f.
Pengembangan industri kecil. Pengembangan ekspor komoditi industri. Pengembangan kemampuan penelitian dan pengembangan terapan, khususnya dalam pembuatan mesin/peralatan pabrik. Pengembangan sumber daya manusia pelaksana industri.
Struktur perindustrian nasional dibagi menjadi 4 kelompok : 1. Kelompok kimia dasar 2. Kelompok insdustri mesin dan logam dasar Kelompok aneka Industri 3. 4. Kelompok Industri kecil
Yang dimaksud industri indu stri kecil menurut menteri perindustrian perindu strian tahun 1980 adalah: a. Investasi dalam pabrik dan peralatannya. b. Investasi dalam sumber daya manusia. c. Pemilik usahanya warga negara Indonesia.
Industri kecil memegang peranan penting dalam pembangunan ekonomi nasional karena dapat menciptakan kesempatan kerja di pedesaan sehingga mengurangi urbanisasi.
a. Industri Pertanian
Merupakan upaya pengolahan sumber daya alam hayati dengan bantuan tenologi industri untuk menghasilkan berbagai macam hasil. Industri pertanian memiliki corak yang beraneka ragam sesuai sesuai keanekaragaman daya alam hayati yang diolahnya.
Bentuk kegiatan industri pertanian meliputi : Industri pengolahan hasil tanaman pangan, termasuk hortikultura. Industri pengolahan hasil perkebunan. Industri pengolahan hasil perikanan. Industri pengolahan hasil hutan. Industri pupuk yaitu memanfaatkan gas, serta eksploitasi sumber yang baru. Industri pestisida yang dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan dalam negara dan ekspor. Industri mesin dan peralatan pertanian terutama untuk memnuhi kepentingan petani.
Komoditi perkebunan di Indonesia merupakan upaya peningkatan devisa negara., untuk mendukung pendapat negara akibat anjloknya harga minyak bumi sejak pertengahan tahun 80-an.
Manfaat revolusi industri: a. Menciptakan lapangan kerja. b. Meningkatkan pendapatan dan devisa negara. c. Memelihara kelestarian sumber daya lingkungan hidup.
Untuk mencapai tujuan perkebunan ada 4 usaha pokok yang dapat dilakukan yaitu; Peremajaan : mengganti tanaman yang tua dan rusak. Rehabilitasi : pemulihan kemampuan daya produktivitas yang ada dengan menggunakan teknologi tepat guna. Ekstensifikasi : usaha meningkatkan produktivitas dengan membuka areal baru. Intensifikasi : pertanian yaitu usaha peningkatan produktivitas dengan menggunakan teknologi tepat guna termasuk pemanfaatan segala sarana produksi dengan memperhatikan kelestarian sumber daya alam dan lingkungan. •
•
•
•
b. Industri Non Pertanian
Pengembangan Industri non pertanian pemerintah mengupayakan pembangunan dalam menunjang kemajuan. Beberapa contoh industri non pertanian: 1. Industri perkapalan di Surabaya 2. Industri kedirgantaraan oleh IPTN. 3. Pertamina, dll
Pembangunan bidang industri diarahkan pada beberapa hal berikut : Kemandirian Perekonomian Nasional Meningkatkan kemampuan bersaing pasar dalam dalam maupun maupun luar luar negeri Menaikkan harga pasar Memperkokoh struktur ekonomi nasional Meningkatkan daya tahan lahan perekonomian nasional Memperkuat lapangan kerja dan kesempatan berusaha
Dari berbagai penjelasan sebelumnya dapat dikatakan bahwa pembangunan industri akan meningkatkan taraf hidup dan pembangunan perekonomian nasional, rakyat Indonesia mulai dapat memenuhi kebutuhan sandang dan pangan, peningkatan Devisa negara, peningkatan ekspor, dan berkembangnya pendidikan.
•
•
Dampak positif industrialisasi adalah tercapainya efisiensi dan efektifitas kerja. Dampak negatif dari industrialisasi adalah Munculnya kesenjangan sosial dan ekonomi yang ditandai oleh kemiskinan serta Munculnya patologi sosial (penyakit sosial) seperti kenakalan remaja dan kriminalitas.