PROPOSAL PEMBANGUNAN PABRIK SERUNDENG ABON TUNA
DAFTAR ISI SELAYANG PANDANG INSPIRASI TUJUAN PROJECT OVERVIEW ORGANISASI CHART SASARAN PEMASARAN PRODUCT FINANCIAL ASPECT STRATEGI PEMASARAN LAMPIRAN
SELAYANG PANDANG Awal ditemukannya produk abon tuna adalah di negara Malaysia pada saat Direktur Utama PT. FASTA INDO UTAMA berkunjung ke Singapore dan Malaysia. Berawal dari ketertarikan pada produk abon tuna tersebut, maka dilakukanlah kajian lebih mendalam antara lain dengan melakukan research ke pabrik tuna di Malaysia. Dari sana diperoleh informasi bahwa bahan baku ikan tuna di Malaysia tersebut t ersebut diperoleh dari Indonesia, khususnya Bali, melalui kapal – kapal – kapal kapal Jepang. Berdasarkan kenyataan tersebut maka dilakukan kunjungan kembali ke pabrik abon tuna, dimana kenyataan yang dijumpai sangat mengejutkan karena tenaga kerjanya kerjanya 95% terdiri dari tenaga kerja yang berasal dari Indonesia.
INSPIRASI Dari hasil perundingan dengan pengelola pabrik Abon Tuna tersebut, yaitu ASAS MATAHARI SDN BHD, selanjutnya PT. FASTA INDO UTAMA ditunjuk sebagai distributor pemasaran abon tuna produksi Malaysia. Memang ironis, karena mulai dari bahan baku, sampai ke tenaga kerja semuanya berasal dari Indonesia, sedangkan produksi dikerjakan oleh pabrik di Malaysia dan produknya dipasarkan kembali ke Indonesia. Sementara bangsa Indonesia harus membeli kembali produk jadinya sehingga memposisikan bangsa kita hanya sebagai konsumen. Berangkat dari kerisauan terhadap kenyataan tersebut dan dengan memberikan analisa – analisa – analisa bahwa keuntungan yang akan diperoleh perusahaan akan lebih meningkat, maka PT. FASTA INDO UTAMA menawarkan diri untuk mendirikan pabrik abon tuna di Bali. Hal ini didasarkan pada pertimbangan bahwa mendirikan pabrik abon tuna di Bali akan membuka lapangan kerja di Indonesia ( Bali khususnya ). Selanjutnya tercapai kesepakatan untuk membeli teknologi abon tuna tersebut dan membawa tenaga ahli dari Malaysia ke Indonesia dalam rangka mendirikan perusahaan pengelolaan pengelolaan abon tuna di Bali. Hasil kongkrit daripada proses peralihan tersebut ditandai dengan telah ditandatanganinya ditandatanganinya kerja sama antara PT. FASTA INDO UTAMA dengan ASAS MATAHARI SDN,BHD yang disaksikan oleh Bank Syariah Mandiri serta Asuransi Takaful dan disahkan pada tanggal 09 Januari 2008 pukul 11.30 wita oleh notaris Hartono SH dengan No. 01
TUJUAN 1. Menciptakan kemandirian bangsa dengan memanfaatkan segala sumber daya yang ada, untuk meningkatkan taraf hidup. 2. Menumbuhkan Menumbuhkan jiwa wirausaha didalam negeri sehingga masyarakat bisa memperoleh pendapatan tambahan. 3. Membuka lapangan kerja. 4. Menjadikan Indonesia lebih banyak sebagai produsen. 5. Mendapatkan keuntungan perusahaan.
PROJECT OVERVIEW 1. Pabrik didirikan di atas lahan seluas 8430 m2. 2. Design pabrik dibuat secara bersama oleh tenaga ahli dari Malaysia dan Indonesia, lengkap dengan flow chart / alur kerja disusun dan dikelola oleh tenaga ahli yang profesional. 3. Pendirian pabrik akan menelan biaya pada investasi tahap awal (A) Rp. 720.732.500,Tahap kedua dan seterusnya (B, C, D, E) hingga mencapai maximum Rp. 26.000.000.000,26.000.000.000,- yang akan dicapai dalam waktu tiga sampai dengan lima tahun, dengan perbandingan perbandingan rate RM 1 = Rp. 2.900,4. Pabrik akan diperlengkapi dengan peralatan canggih untuk menghasilkan menghasilkan abon tuna yang berkualitas baik untuk bisa dipasarkan ke luar negeri dan di dalam negeri. Direncanakan Direncanakan kemampuan produksi pada tahun 2010 dapat mencapai 5000 kg / hari. Kapasitas produksi pada tahun pertama direncanakan berkisar berkisar 2000 kg / hari.
ORGANISASI CHART 1. Kebijakkan perusahaan dikomandoi oleh management committee. 2. Secara operasional dilaksanakan dilaksanakan oleh 3 ( tiga ) direktur yaitu Direktur Operasional, Direktur Keuangan dan Direktur Komersial/Pemasaran.
SASARAN DISTRIBUSI/PEMASARA DISTRIBUSI/PEMASARAN N 1. TARGET DALAM NEGERI KEMASAN 1 KG 1.
RESTAURANT
2.
CAKE HOUSE ( OUTLET BAKERY )
3.
KELUARGA BESAR, PLESIR, WISATAWAN
4.
CATERING COMPANY
5.
WARUNG
6.
JAMAAH HAJI + UMROH
7.
PABRIK ROTI
8.
HOTEL, VILLA, BUNGALOW
9.
FAST FOOD
( ORGANIZER )
10. JAMAAH PENGAJIAN
KEMASAN 100 GRAM + BOX, 50 GRAM + BOX 1.
GIFT, HADIAH
2.
SUPER MARKET, HYPER MARKET, MINI MARKET
3.
KANTOR-KANTOR PEMERINTAH
4.
DISTRIBUTOR
5.
AIRLINE CREW
6.
SALES ON-BOARD
7.
JAMAAH HAJI + UMROH
8.
SHARE HOLDER
9.
PATROL STATION
10. FAST FOOD 11. HOSPITAL 12. KOPERASI
13. SEKOLAH
KEMASAN 80 GRAM, 40 GRAM 1.
WARUNG
2.
KEDAI
3.
ASONGAN, PINGGIR PANTAI
4.
PONDOK PESANTREN
5.
PURA ( UPACARA AGAMA HINDU )
6.
RUMAH TANGGA ( UMUM )
7.
TNI ( ANGKATAN LAUT, DARAT, UDARA, MARINIR )
8.
POLISI
9.
SECURITY
10. KARYAWAN TOKO 11. TUKANG PARKIR 12. PASAR TRADISIONAL 13. DEPSOS ( KORBAN BENCANA ; Puting Beliung, Lumpur, Banjir, Gempa, dll )
2.
TARGET LUAR NEGERI
ASIA TENGGARA (diutamakan dari pasar yang telah dimiliki ASAS MATAHARI) 1.
MYANMAR
2.
MALAYSIA
3.
SINGAPORE
4.
THAILAND
5. UNITED EMIRAT ARAB ( Dubai, Sarjah, Abudabi ) 6. VIETNAM 7. JEPANG
MIDDLE EAST
1. SAUDI ARABIA ( Jedah, Mekkah, Madinah, Yaman, Iran, Irak ) 2.
SOUTH AFRICA ( Johanes Burk, Cape Town )
EROPA
1. SPANYOL ( Barcelona ) 2. ITALIA ( Roma, Florencia, Napoli ) 3. JERMAN ( Frankfrut, Hamburk, Dusseldorf ) 4. BELANDA ( Amsterdam ) 5. PERANCIS ( Paris ) 6. MAROKKO ( Casablanca )
PRODUCT Abon tuna dibuat dalam katagori kemasan :
ITEMS
KEMASAN
1 TON / DAY
2 TON / DAY
CAPACITY 1 TON / DAY
CAPACITY 2 TON / DAY
1 KG
ALUMINIUM FOIL VACCUM PACK
10%
10%
100 KG / PAK
200 KG / PAK
100 GRAM
EXCLUSIVE BOX
20%
20%
200 KG ( 2000 BOXS )
400 KG ( 4000 BOXS )
50 GRAM
EXCLUSIVE BOX
30%
30%
300 KG ( 6000 BOXS )
600 KG ( 12,000 BOXS )
80 GRAM
ALUMINIUM FOIL VACCUM PACK
20%
20%
200 KG ( 2500 BOXS )
400 KG ( 5000 PAKS )
40 GRAM
ALUMINIUM FOIL VACCUM PACK
20%
20%
200 KG ( 5000 PAKS )
400 KG ( 10,000 PAKS )
FINANCIAL ASPECT Pendanaan Pendanaan proyek pro yek dibiayai dengan
FASTA SYSTEM ;
INVESTASI, awal Rp. 720.732.500,- hingga mencapai total maximum Rp. 26.000.000.000,dengan tahapan-tahapan sbb: A. Pekerjaan Tahap I (pembebasan tanah, perencanaan, perencanaan, perijinan) Rp.
B. Pekerjaan Tahap II (building construction & System) Rp.
720.732.500,-
720.732.500,-
C. Pekerjaan Tahap III (Equipment & Ingredients System) Rp. 5.729.020.000,-
D. Pekerjaan Tahap IV (Capital Cost & Market System) Rp. 1.861.967.500,-
Total Biaya Pembangunan Pabrik Tahap Awal ( PHASE 1 ) Rp. 14.000.000.000,-
E. Modal Tambahan Untuk C dan D ( Efisiensi dari Management Pengelola Pengelola ) Rp. 6.000.000.000,-
F. Dana Cadangan ( Safety Production ) Rp. G R A N D T O T A L Rp. 26.000.000.000,( Dalam satu tahun 25 hari kerja, 12 bulan )
6.000.000.000,-
STRATEGI PEMASARAN
engenalan produk dilakukan langsung oleh management management kepada target pasar dengan sistem door to door. Presentasi melakukan melakukan peragaan visual maupun direct product yang untuk sementara didatangkan dari Malaysia dengan kemasan luar dicetak sendiri oleh PT. FASTA INDO UTAMA . Setelah dilakukan pemasaran pemasaran dengan sistem door to door, selanjutnya dilakukan promo besar yaitu dengan membuat OUTLET COUNTER di setiap Hyper Market atau di Mall di seluruh kota – kota – kota kota besar pada target sasaran
LAMPIRAN 1. Factory Lay Out
2. Operating Capital Budget
3. Keuntungan Investor / Pemegang Saham DEVIDEN PLUS
A. Deviden
:
dibagikan sesuai besaran kepemilikan saham.
B. Distributor : Berhak menjadi agen pabrik dengan mendapat fasilitas harga pabrik dimana terdapat selisih sebagai profit margin 40% dari harga retails. Berhak mendapat rekomendasi sebagai supplier berupa back-up untuk kredit ke Bank Syariah Mandiri atau Bank Mitra Usaha PT. Fasta Indo Tuna.
4. Composition of Revenue
5. Lost / Profit Projection KEUNTUNGAN PER PER TAHUN ( 25 Hari Kerja, 12 Bulan dalam Satu Tahun )
6. Flow Chart Ilustrasi Setoran Bank Tahap I
:
Masa Pembangunan
Setoran Normal : Yang diperlukan hanya ‘print out’ lengkap maksud dari setoran untuk saham, ID Saham, Nama Pemilik Saham (on line bank dengan Office Mini Bank). Tahap II : Masa Operasional