RENCANA ANGGARAN BIAYA PENGAMAN PANTAI SKOW KOTA JAYAPURA
pengawasan bangunan pantaiFull description
Full description
Deskripsi lengkap
ElcbDeskripsi lengkap
Sni Pengaman Jalan PertambanganFull description
Bahan Ajar Pengaman Lebur
Pengaman lebur adalah sebuah pengaman yang bekerja ketika nilai nilai arus yang melewati Pengaman Pengaman Lebur
melebihi nilai arus rating nominal dari
tersebut maka maka elemen lebur akan panas dan terus
meningkat jika telah mencapai titik leburnya maka elemen akan melebur dan Memutus rangkaian. Fungsi pengaman lebur pada instalasi listrik adalah :
Mencegah terhadap arus hubung singkat.
Memutus hubungan antara rangkaian dengan beban terhadap gangguan tegangan.
Ada dua jenis pengaman lebur yang sering digunakan yaitu : 1. Fast acting fuse 2. Surge resisting fuse Surge resisting fuse mempunyai titik pijar yang lebih lama pada arus singkat yang besar, seperti yang biasa digunakan pada motor listrik. Arus mula pada motor biasanya beberapa kali melebihi besaran arus nominal. Waktu pemijaran kawat pada pengaman lebur direncanakan sesingkat mungkin baik untuk besaran arus yang kecil ataupun arus yang besar, hal ini mencegah rangkaian instalasi dari akibat gangguan yang lebih berat. 1. Konstruksi Pengaman Lebur
Gambar 2. 1 Pengaman lebur
2. Elemen Pengaman Lebur Elemen pengaman lebur
berbentuk kepingan tipis terbuat dari perak
dilapisi tembaga untuk mencegah terjadinya oxidasi. Tahanan elemen pengaman lebur sangat tinggi untuk menghindari bekerjanya temperatur yang sangat tinggi. Sepanjang elemen pengaman ebur ada beberapa lubang, lubang-lubang tersebut memperbesar tahanan elemen pengaman lebur dan mengurangi pendinginan. Akibat ini, temperatur lebih cepat bertambah pada bagian lubang dari pada bagian lain elemen, dan bunga api (are) pertama yang timbul pada bagian ini bila lebur. Bentuk elemen pengaman lebur ini adalah elemen pengaman lebur ganda (Multiple fuse Elemen).
Khusus dari bentuk elemen pengaman lebur ini digunakan untuk surge resisting atau time lag fuse ciri khusus dari surge resisting fuse, adalah memerlukan waktu yang lama, untuk lebur/putus pada arus yang tinggi walaupun lebarnya adalah sama seperti fas-acting fuse pada arus lebih yang rendah. 3. Pasir dan Kontak Pasir dan kontak merupakan bagian yang penting dalam memperoleh arus cut-off dan total waktu pemutusan yang singkat. Perubahan panas dari elemen pengaman lebur pasir harus baik, oleh karena itu pasir harus merupakan penghantar panas yang baik, disini area kontak harus besar antara pasir dan elemen pengaman lebur dan area pendinginan dari pasir kemungkinan besar, butir-butir pasir benar-benar dipilih baik ukuran maupun bentuknya. Kontak dari pengaman lebur perlu kuat dan dapat terhindar dari corrosive sekitar udara dan tidak teroxidasi pada keadaan temperatur kerja normal pengaman lebur. Kontak harus datar (flat) untuk menjamin kontak yang baik, tahanan kontak rendah dan oleh karena itu ujung kontak dimuat kuat dan dilapisi nickel. 4. Proses Pemutusan Pemutusan dan Arus Cut-Off Pengaman
lebur
harus
dapat
bekerja
dengan
cepat
dan
efektif
memutuskan arus. Hal ini disebabkan, bila arus yang mengalir pada
elemen tersebut akan panas, lama kelamaan elemen tersebut akan memijar dan pada saat tertentu akan memutus. Putusnya elemen tersebut sangat tergantung sekali terhadap arus lebih dan waktu. Kalau kita teliti lebih jauh, proses pemutusan tersebut terjadi sebagai berikut. Dengan adanya arus lebih yang mengalir maka elemen akan panas, dan lama kelamaan akan timbul bunga api (are) dan temperatur menjadi tinggi. Serbuk pasir yang berfungsi sebagai pendingin, segera menyerap panas yang timbul pada elemen. Arus di mana elemen tersebut putus dinamakan arus cut-off, dan ini terjadi pada selang waktu cepat sekali. 5. Kapasitas pemutusan Untuk pengaman lebur yang baik, kapasitas pemutusan sebaiknya lebih besar dari 50. Jika pengaman lebur tidak sesuai untuk pemutus arus hubung singkat, busur api (are) akan terbakar dan mengakibatkan kerusakan pada kotak pengaman lebur dan mungkin pula kabel atau objek lainnya. 6. Waktu Pemutusan Gambar di bawah memperlihatkan karakteristik waktu pemutusan dari pengaman lebur.