DEFINISI METODOLOGI PENELITIAN • ILMU TENTANG METODE ILMU (ILMU YANG MEMPELAJARI TENTANG : CARA MEMPELAJARI DAN MENGEMBANGKAN OBJEK DARI ILMU) EPISTIMOLOGI ILMU • ILMU YANG MEMPELAJARI PRINSIP-PRINSIP DASAR DAN PROSEDUR SERTA PERSYARATAN YANG HARUS DIPENUHI DALAM MELAKUKAN PENELITIAN
Concept Map MK. MPH
Menyebabkan
Ilmu (Konsep) Hukum
Menentukan
Mengembangkan
r i i d a r i d T e r
Penelitian Hukum dengan Pendekatan Non- Doktrinal
Keragaman Pendekatan Penelitian Hukum
Metode Penelitian Menyebabkan
T e r d i ri d a r i
Memiliki
Karakteristik dan Prosedur sendiri Penelitian Hukum dengan Pendekatan Doktrinal
Memiliki
Terdiri dari
Memiliki
Karakteristik
7 Jenis penelitian doktrinal
Memiliki
Prosedur Penelitian
SECARA UMUM Memberi kontribusi pada pembangunan ilmu hukum yang berkarakter ke-Indonesiaan, memiliki nilai yang sama dengan ilmu hukum yang berkembang di negara lain
ONTOLOGI
Kaedah Hukum
Kenyataan (hukum) Kemasyarakatan
AKSIOLOGI
ILMU HUKUM • Metode nondoktrinal • Optik deskriptif
SECARA KHUSUS • Mempersiapkan putusan hukum • Menunjukan apa hukumnya ttg hal tertentu dan penemuan hukum • Mengeleminasi kontradiksi dalam tata hukum • Kritik dan amandemen serta pembentukan hukum baru • Analisis kritis thd putusan hakim
EPISTIMOLOGI
DIALEKTIS
• Metode doktrinal • Optik preskriptif
Materi Pendukung Metode Pendukung
PROBLEMATIKA HUKUM
KONSEP HUKUM
METODE PENELITIAN
PROBLEMATIKA MERUPAKAN DASAR/ LATAR BELAKANG DITETAPKANNYA RUMUSAN MASALAH.
PROBLEMATIKA MERUPAKAN DASAR/ LATAR BELAKANG DITETAPKANNYA RUMUSAN MASALAH.
PROBLEMATIKA PENELITIAN
DAS SOLLEN
DAS SEIN
YANG SEHARUSNYA
BAGAIMANA DALAM
BAGAIMANA
KENYATAANNYA
PROBLEMATIKA PENELITIAN
DAS SOLLEN
PROBLEMATIKA PENELITIAN
DAS SEIN
DAS SOLLEN
DAS SEIN
RUMUSAN MASALAH I
RUMUSAN MASALAH II
RUMUSAN MASALAH iii
RUMUSAN MASALAH
RUMUSAN MASALAH • Bagaimanakah kesadaran hukum penggunaan helm oleh mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Surakarta yang membawa kendaraan roda dua pada tahun ajaran 2008/2009 ?
ADA PROBLEMATIKA APA SEHINGGA INGIN MENELITI KESADARAN HUKUM PEMAKAIAN HELM OLEH MAHASISWA FH
PROBELAMTIKA YANG DIANGKAT HARUS BENAR-BENAR MENGINDIKASIKAN ADANYA SUATU MASALAH
• Bagaimanakah kesadaran hukum pemakaian jilbab pada santriwati di Pondok Pesantren Ngruki Sukoharjo ? • Bagaimanakah kesadaran hukum pemakaian jilbab pada mahasiswi Fakultas Hukum UMS Surakarta ?
MEMAHAMI REALITAS HUKUM 1
TAHAP DESKRIPSI MEMASUKI KONTEKS SOSIAL/ HUKUM: TEMPAT, AKTOR, DAN AKTIVITAS.
X c v f t 7 5 34 & ^ % N G B D c z “ < 1 + _ & h g T sb 4 2 ) I II a sv % $ # “ > , “ j B a 2 @ & ^ % 0 + - k jn )HDGASShF#*^ :, : } { 0 ( 2 % * & s D A S a h III IX a n % # q O K % # 2 9 5 v sd ah R + - ah > B zc ^ $ * : a $ a s 2) f )(
2 3
TAHAP REDUKSI DATA. MENENTUKAN FOKUS
753442492376290702295 XNGBDTBHDGSSHFDIH DRDDASOKRB Cvfthgajahass ahanvsdq ah zc ^ % “ <+&^ $#>,” #% ( ) & % >:{ } % + > $ I II III IX
TAHAP SELEKSI : MENGURAI FOKUS
0123456789 A B C D E F G H I J K L M N OPQRSTUV WXYZ A b c d e f g h I j k l m n o p
X1
X5
X2
X4
X3
HUBUNGAN METODE PENELITIAN DAN ILMU (KONSEP) HUKUM Asas Moral Keadilan Religius
Filosofis Hukum Negara
Normatif
Terdiri dari Keputusan Pengadilan
KONSEP HUKUM
menentukan
METODE PENELITIAN HUKUM
Normatif & Judgements
Terdiri dari
manifestasi makna simbolik Pelaku Sosial Pola-pola perilaku Sosial
Met. Pen. Kualitatif Met. Pen. Kuantitatif
KARAKTERISTIK METODE PENELITIAN HUKUM DENGAN PENDEKATAN DOKTRINAL - NORMATIF 1. OBJEK KAJIAN
: Hukum Positif ( Aspek Internal )
2. OPTIK YG DIGUNAKAN
: Preskriptif
3. HUBUNGAN DENGAN LEMBAGA SOSIAL LAIN
: Otonom
4. Data yang diperlukan
: LEBIH MENGUTAMAKAN PADA PENGGUNAAN DATA SEKUNDER, KALAUPUN MENGGUNAKAN DATA PRIMER HANYA SEBAGAI DATA PENDUKUNG DARI DATA SEKUNDER
5. Teknik pengumpulan Data : Data Sekunder dikumpulkan dengan cara studi Kepustakaan Data primer dikumpukan dengan teknik wawancara
KARAKTERISTIK METODE PENDEKATAN NON-DOKTRINAL 1. OBJEK KAJIAN
: Aspek Eksternal dari Hukum Positif
2. OPTIK YG DIGUNAKAN
: Netral, Objektif, Deskriptif
3. HUBUNGAN DENGAN LEMBAGA SOSIAL LAIN
: Ada Hubungan secara timbal balik
4. DASAR UTK MENGANALISIS : Teori-teori Sosiologi Hukum, Antropologi Hukum, Psikologi Hukum atau Teori-teori Sosial 5. LOGIKA BERPIKIR
: Induktif
6. TUJUAN
:
Deskriptif, Eksplanatif (Memahami), Prediktif
Seorjono Soekanto
Ronny Hanintijo Soemitro
Penelitian untuk menemukan asas-asas hukum
Penelitian terhadap asas-asas hukum
Penelitian terhadap sistematika hukum dari perangkat kaedah-kaedah hukum, yang terhimpun di dalam suatu kodifikasi atau peraturan perundang-undangan tertentu
Penelitian terhadap sistematikan hukum dari perangkat kaedah-kaedah hukum, yang terhimpun di dalam suatu kodifikasi atau peraturan perundang-undangan tertentu
Penelitian terhadap taraf sinkronasisai (taraf Penelitian terhadap taraf sinkronasisai (taraf konsistensinya) dari peraturan perundang- konsistensinya) dari peraturan perundangundangan, baik secara vertikal maupun undangan, baik secara vertikal maupun horizontal horizontal. Pebandingan hukum, yang terutama terfokuskan Penelitian iventarisasi hukum positif pada perbedaan-perbedaan (dan juga mungkin persamaan-persamaan ?) yang terdapat di dalam dua atau lebih sistem (tata) hukum yang berbeda. Sejarah hukum, yang menitikberatkan pada Penelitian untuk menemukan hukum in-concreto perkembangan hukum, baik perkembangan hukum yang ada di satu bidang hukum tertentu atau pun di dalam suatu sistem hukum tertentu
YANG PERLU DIING AT DALAM METO DE PENELITIAN YANG TERPENTING : • HARUS MEMENUHI KARAKTERISTIK YANG ADA • HARUS MENG IKUTI PRO SEDUR DAN PERSYARATAN YANG TELAH DITENTUKAN
Jenis penelitian
Objek
Penemuan Hukum In-Concreto
Membandingkan antara kenyataan normatif (yang terdapat dlm dokumen) dengan Norma Hukum Positif (Hukum Negara)
Taraf sinkronisasi
Membandingkan antara berbagai peraturan perundang-undangan dalam satu sistem hukum
Perbandingan Hukum
Membandingkan antara berbagai peraturan perundang-undangan, lembaga hukum dari dua/atau lebih sistem hukum yg berbeda
Tulis judul dokumen yang akan dikaji dan peraturan yang terkait dengan dokumen yang akan dikaji Tentukan masalah yang akan diteliti dengan melihat adanya kesenjangan antara isi dokumen dengan isi norma. (buat rumusan masalahnya) Cari dan tulis norma yang terkait dengan masalah yang diteliti. Tambah penjelasan dari norma yang bersangkutan dari referensi. Deskripsikan informasi-informasi dari dokumen yang diteliti (data-data yang harus dicari dan ditulis disesuaikan dengan rumusan norma dan penjelasan dari referensi yang ada (sebagai dasar katagorisasi) Bandingkan isi dokumen dengan ketentuan norma (dan doktrin) Buat putusan (pernyataan) : sesuai tidaknya isi dokumen dengan norma
